MAMUJU – Universitas Muhammadiyah Mamuju (Unimaju) melaksanakan Kuliah Umum dengan tema “Mewujudkan Generasi Kuat, Sehat dan Hebat Tanpa Kekerasan”.
Kuliah Umum tersebut juga dirangkaikan dengan Semarak Milad Muhammadiyah ke-112. Bertempat di Kampus II Unimaju, Kamis, 7 November 2024.
Rektor Universitas Muhammadiyah Mamuju (Unimaju) Dr. H. Muh. Tahir, M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa Kampus Unimaju termasuk kampus yang ramah anak.
Kedepan, kata dia, Unimaju juga akan mengupayakan pengadaan klinik. Tujuannya untuk mengantisipasi bila ada dosen, pengelola dan mahasiswa yang tiba-tiba membutuhkan penanganan medis.
Klinik Kampus yang digagas tersebut, lanjutnya, juga diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat secara umum.
“Kita semua berharap bahwa gagasan pengadaan Klinik Kampus dapat terwujud,” harapnya.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Sulawesi Barat Dr. K.H. Wahyun Mawardi, M.Pd. dalam arahannya menyampaikan pentingnya membangun generasi sehat tanpa kekerasan.
Untuk maksud tersebut, lanjutnya, penting untuk selalu melakukan pembinaan generasi yang dimulai sejak anak usia dini.
Wahyun Mawardi yang juga sebagai Direktur Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Muhammadiyah Boarding School (MBS) At Tanwir Mamuju, sekaligus menyampaikan tentang pentingnya menjaga anak.
“Saat ini kita selalu khawatir dari sejumlah pemberitaan media tentang terjadinya kekerasan seksual. Yang memprihantinkan, karena sebagian kasus justru terjadi di lingkungan pesantren,” ujarnya.
Sementara Dr. Jasra Putra, S.Fil., M.Pd yang membawakan Kuliah Umum menyampaikan pentingnya menjunjung prinsip dalam pemenuhan dan perlindungan Hak Anak.
Wakil Ketua Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini menyampaikan sejumlah prinsip Hak Anak, diantaranya, prinsip non diskriminasi.
Prinsip selanjutnya yakni prinsip kepentingan terbaik bagi anak, dan prinsip kelangsungan hidup dan perkembangan anak.
Jasra Putra, yang juga Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) RI juga menyampaikan kewajiban anak.
Diantaranya, menghormati orang tua, menunaikan ibadah sesuai dengan ajaran agamanya, dan melaksanakan etika serta berakhlak yang mulia.
Kewajiban anak lainnya, kata dia, yakni mencintai tanah air, bangsa dan negara, serta mencintai keluarga, masyarakat dan menyayangi teman. (*)
Komentar