Jembatan Bambangan Segera Diperbaiki


Kondisi Jembatan Desa Bambangan Kecamatan Malunda ambruk akibat derasnya air sungai

MAJENE – Jembatan sebagai akses utama bagi warga Desa Bambangan Kecamatan Malunda yang mengalami ambruk akibat banjir mulai mendapat respon dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene.

Ambruknya jembatan diakibatkan derasnya air sungai setelah diguyur hujan pada 26 Mei 2022 lalu itu, juga terjadi longsor di beberapa titik, menghanyutkan sejumlah rumah dan meluluhlantakkan pemukiman, bahkan sebagian warga terpaksa mengungsi ke tempat yang aman.

Fenomena ini, pihak Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Majene menyatakan, akan segera melakukan perbaikan jembatan Desa Bambangan. “Untuk sementara, warga setempat menggunakan jembatan darurat berbahan pohon kelapa dan bambu,” terang Axan Kabid Marga PUPR Majene, Kamis (02/06/2022).

Perbaikan jembatan dalam waktu dekat lanjutnya, setelah melakukan peninjauan bersama Bupati Majene Andi Achmad Syukri. “Dalam peninjauan sekaligus kita lakukan pengukuran untuk pembuatan jalan darurat agar bisa dilalui,” akunya.

Panjang kerusakan jembatan Desa Bambangan yang ambruk mencapai 15 hingga 20 meter dengan lebar 6 meter. “Untuk jumlah KK (Kepala Keluarga) yang terdampak banjir di Desa Bambangan dengan rincian, sebanyak 58 KK untuk Dusun Bambangan, 55 KK di Dusun Batu dan 30 KK untuk Dusun Bunga,” urainya. (shr)

 

BACA JUGA:  Komisi IV DPRD Sulbar Kunjungi RSUD dr. Hasri Ainun Habibie Gorontalo

Komentar